Oleh: Agustaman

Teriakan ala Mapala UI dan teriakan penyemangat lainnya terdengar riuh di garis finish, halaman Pusat Kegiatan Mahasiswa (Pusgiwa) Kampus UI, Depok. Mereka menyemangati Sulistya Pribadi (Mapala angkatan 1984), Ita Dyah Paramita (Mapala angkatan 1995) dan Aqil (Mapala angkatan 2022), trio pesepeda yang mewakili usia & gender, menerabas bendera finish yang dibentangkan oleh junior-junior Mapala UI. Di belakangnya, ada Moch Fayez Indra Permadi, Rudy Pratono Permadi, Dody Johanjaya dan Said Rahmansyah yang bersama-sama mengayuh sepeda berjarak 660 Km dari kampus UGM, Jogja ke kampus UI Depok sejak tanggal 5 September sampai 8 September 2024.  Disusul puluhan pegowes Mapala UI dan sobat alam lainnya yang mencegat rombongan, mulai dari Bekasi, Monas, Blok M, Tanjung Barat-Pasar Minggu, dan ada juga yang menunggu di pintu gerbang kampus. Semuanya riang gembira bisa terlibat di salah satu kegiatan menyambut HUT Mapala UI ke-60 pada 12 Desember mendatang.

Pelukan hangat dari keluarga goweser dan teman-teman mewarnai situasi Pusat Kegiatan Mahasiswa (Pusgiwa) yang cerah di Minggu sore hari itu. Di sudut Pusgiwa yang tak terlihat banyak orang, Eka Agus Rachman pembina Mapala UI, matanya terlihat berkaca-kaca. Ita, satu-satunya perempuan yang ikut mengayuh sepeda RB-nya dari Jogja-Jakarta, ikutan menangis.

“Maaf ya aku tadi di garis finish pake mewek karena terharu bahagia.Tapi berusaha ngumpetin, ketahuan juga sama kak Yayak sambil bisik-bisik bilang eh kamu tadi nangis ya? Hiyaah ketahuan. Kayaknya kakak Eka juga punya perasaan yang sama, karena hanya senyum dan sampe kita nggak foto bareng saking mixed feelings-nya. Bener nggak kak? Intinya nggak terlupakan semuanya,” kata Ita ke Eka.

Yang dicolek tersenyum bahagia, “Hehehe…ketahuan deh sama kak Ita. Seneng, terharu sama kalian semua,  apalagi pas nyentuh finish line. Kalian semua emang keren abissss.. Makasih yaaa. Fikra aja berulang kali ngucapin makasih sama kegiatan ini,” balas Eka.

Yayak M. Saat, road director kegiatan ini tak kalah terharu. “Begitu liat Sulis dipeluk putrinya, gue langsung tercekat. Luapan kegembiraan yang menyulut haru. Terima kasih untuk semua teman-teman di sini yang berhasil membuat banyak orang senang hari ini, yang pasti akan selalu dikenang. Bagi gue, semua yang temen-temen curahkan utk Gowes 660 ini melebihi ekspektasi gue, bahkan mungkin BP (Badan Pengurus Mapala UI), dan itu hebat banget!”

Menyapa Sobat Alam

Kegiatan bertajuk “Gowes 660 Km: Menyapa Sobat Alam” ini awalnya adalah dari obrolan  beberapa pegiat sepeda di Mapala UI. “Kado apa yang bisa kita berikan untuk ulang tahun Mapala ke 60 ya? Harus spesial nih, beda dari tahun-tahun sebelumnya yang biasanya cuma ngumpul bareng, potong tumpeng, nyanyi-nyanyi. Gimana kalo kita bikin event seperti Audax, bersepeda jarak jauh tanpa dukungan (unsupported), tapi ini versi MapalaUI.” Begitu kira-kira obrolan mereka.

Singkat cerita, dikumpulkanlah beberapa orang menjadi panitia kegiatan ini, lintas angkatan termasuk junior Mapala yang masih berstatus mahasiswa. Dari hari ke hari mereka kerja sat-set sat-set tapi profesional, dari mulai memetakan rute yang bakal dilalui, bikin kampanye di medsos, buat merchandise, hubungi pihak-pihak terkait, cari sponsor, buka pendaftaran peserta dan tetek bengek lainnya. Akhirnya terciptalah event gowes 660 dari kampus biru ke kampus kuning ini.

Nah, ketika start di kampus UGM Bulaksumur, Jogja, para pesepada Mapala UI ini dihantar oleh para Guru Besar UGM, seperti Prof. Sri Suryawati, dan Prof. Budi Wignyosukarto, dan sobat Pencinta Alam di Jogja, seperti Mapagama UGM, Palapsi UGM, Silvagama UGM, Gamago UGM, Mapala Janagiri Universitas Janabadra Yogyakarta, Mapala UMY Yogyakarta, serta Mapala UPN “Veteran” Yogyakarta.

Sementara di sepanjang perjalanan, pegowes 660 Km disambut para sobat alam dari UPL MPA Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Caprapala Unsoed, KMPA FISIP Unsoed, Mapalangit Biru STID Al Biruni Cirebon, dan Mapala Petang Universitas Pelita Bangsa, Bekasi.

Di tempat perhentian akhir kampus UI Depok, para pesepeda tersebut disambut oleh Guru Besar UI Prof. Hikmahanto Juwana. Guru besar bidang studi Hubunganan Internasional FHUI ini didampingi senior Mapala UI lainnya. Sebut saja Erry Riyana Hardjapamekas (Mapala UI Kehormatan), fotografer gaek Don Hasman, Nessy Luntungan, Ellyn Saputra, Ciwo Adi,Tatap Zamira Loebis, Hesti Awungu, Nina Lanina Adsl, Demplon Tri Wurjani dan kawan-kawan lainnya. Tapi yang bikin suasana tambah gayeng adalah kehadiran keluarga besar Mapala UI yang mengajak istri/suami/anak beserta teman-teman angkatan mereka. Tak cuma membawa teman-teman, sebagian dari mereka juga menjadi donatur dan sponsor.

Tidak heran, Ketua Mapala UI saat ini, Fikra Alfath Farades berkali-kali mengucapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang terlibat di kegiatan ini, khususnya para sponsor dan donatur. “Terima kasih banyak spesial untuk Bang Yayak dan Bang Eka yang membantu mengkoordinir kegiatan keren ini. Juga tidak lupa para atlet yang nggak kalah kerennya, yaitu Aqil, Bang Doddy, Bang Rudy, Bang Fayez atlet yang juga pencari sponsor, Bang Sulis, Mba Ita, dan Bang Said yang tetap semangat dan rela meluangkan waktunya beberapa bulan belakangan ini. Tentunya juga kepada para panitia Gowes 660 Km yang tanpa kalian, kegiatan ini tidak mungkin berjalan. Ada Mba Chieq Si Dian Ar sang dirijen acara, Bang Ekky, juga Mba Peni Wulandari supporter serba bisa dan Bang Nyoman Maesa si mekanik serta tim support lainnya yaitu Bang Farouk Umar, Bang Agustaman, Bang Ocep Gunawan Yoseph yang menyediakan Teras Nandan untuk diinapi para pegowes, Bang Dannies Cipta Hendrato marshal plus pilot drone, Bang Ade sang jurnalis, Bang Wening sang fotografer dan kawan2 lainnya.”

Fikra berharap kolaborasi lintas angkatan seperti ini bisa terus berlanjut. “Termasuk dalam penyelenggaraan UI Orienteering Race pada Oktober 2024 mendatang,” tandasnya. Siap komandan!

–##–