Indonesia kaya akan sumber pangan. Selain beras, Indonesia memiliki beraneka ragam bahan pangan lokal mulai dari Sabang hingga Merauke. Salah satunya ialah Sagu, yang selama ini dikenal sebagai makanan pokok bagi masyarakat Indonesia di kawasan timur.
Masrah, warga Desa Puulowaru, Konawe, Sulawesi Tenggara adalah salah satu warga yang suka mengonsumsi Sagu. Ia memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk menanam Sagu yang kemudian diolahnya menjadi songgi atau sinonggi.
Meskipun menyantap Sagu sudah menjadi warisan turun temurun di Konawe, kesadaran untuk membudidayakan tanaman Sagu kembali digiatkan sejak tahun 2010 melalui kegiatan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan atau P2KP.
Manfaat program P2KP perlahan dirasakan oleh warga Desa Puulowaru. Kini sekitar 50 hektar kawasan Desa Puulowaru telah ditanami oleh Sagu, sebagai bentuk komitmen penggalian pangan lokal berbasis kearifan lokal.
Kegiatan P2KP juga menata kelompok petani Sagu di Konawe. Kini sistem kelompok tani ini bisa memaksimalisasi produksi Sagu. Warga juga dibantu mengembangkan pangan pokok lokal tradisional menjadi bentuk lain yang lebih baik, sehingga hasil produksi sagu kelompok tani tidak terbuang percuma.
Badan Ketahanan Pangan – Departemen Pertanian
Galakkan penghijauan demi terciptanya kearifan lokal
http://citragrandcity.com/about-us/