Tradisi “Betaa Namo Nu Sara”, Kearifan Lokal Perlindungan Laut
Tradisi ini merupakan salah satu cara untuk menyelamatkan ekosistem dari kerusakan dan kepunahan akibat pemanfaatan yang berlebihan dan tidak terkontrol.
Tradisi ini merupakan salah satu cara untuk menyelamatkan ekosistem dari kerusakan dan kepunahan akibat pemanfaatan yang berlebihan dan tidak terkontrol.
Masyarakat adat memiliki kearifan, pengetahuan tradisional dan kemampuan untuk beradaptasi selama berabad-abad. Pengetahuan ini dikhawatirkan akan hilang jika gagal dicermati.
Masyarakat Dayak Bakumpai telah lebih dahulu menerapkan berbagai praktik-praktik lokal (kearifan lokal) untuk mengelola dan menjaga lahan gambut.
Saat ini, ‘sustainable’ menjadi kata kunci dalam agenda global. Maka, terminologi ini disebutkan dalam rencana pembangunan negara-negara pada umumnya.
Mengelola dan menjaga hutan secara berkelanjutan akan menjamin manfaat hutan bagi kehidupan masyarakat. […]
Dukungan terhadap petani kecil adalah kunci terciptanya revolusi pertanian baru yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.