Bank-bank Besar Indonesia Danai Kerusakan Hutan dan Lingkungan
Dana yang mengalir untuk mendanai komoditas yang berisiko terhadap hutan, mendorong deforestasi besar-besaran di hutan tropis mencapai $30,5 miliar.
Dana yang mengalir untuk mendanai komoditas yang berisiko terhadap hutan, mendorong deforestasi besar-besaran di hutan tropis mencapai $30,5 miliar.
Tanpa perubahan sistemik, bursa karbon berpotensi menjadi sarana mencari keuntungan semata tanpa berkontribusi pada penyelamatan umat manusia dari perubahan iklim.
Pemerintah seharusnya tidak boleh panik dan merespon Undang-Undang Anti Deforestasi Uni Eropa dengan bergegas mengupayakan serangkaian kebijakan yang terstruktur dan sistematis.
Evaluasi keuangan berkelanjutan 37 Bank oleh TuK INDONESIA menemukan bahwa lingkungan merupakan aspek yang paling rendah diungkapkan berdasarkan pedoman POJK 51/2017.
Peluncuran Indeks Ekonomi Hijau atau Green Economy Index (GEI) ini bertujuan untuk mendukung transformasi ekonomi Indonesia.
Sejak Persetujuan Paris dari tahun 2015 hingga tahun 2020, perbankan global telah menggelontorkan kredit sebesar US$238 miliar untuk 186 perusahaan penghasil komoditas yang merisikokan hutan di seluruh dunia.