Pertemuan kelompok kerja PBB yang berlangsung di New York pada 20—23 Januari 2015 akhirnya memutuskan untuk mengembangkan sebuah instrumen yang mengikat secara hukum di bawah hukum laut internasional (UNCLOS/ The United Nations Convention on the Law of the Sea). Adapun tujuan akhir dari instrumen tersebut adalah perlindungan laut lepas.
Langkah pertama menuju perlindungan laut lepas tersebut adalah pembentukan komite persiapan (preparatory committee) yang akan segera dibentuk paska pertemuan Majelis Umum PBB (UNGA) pada September 2015. Komite ini akan bekerja dengan mandat 2 tahun (2016—2017) untuk membangun kerangka, substansi, serta menyusun naskah hukum perlindungan laut lepas.
Selanjutnya pada pertemuan Majelis Umum PBB pada September 2018 akan memutuskan jadwal penyelenggaraan konferensi internasional antarnegara guna membahas dan menyepakati naskah persetujuan tersebut.
Capaian ini adalah tahapan baru bagi Greenpeace di seluruh dunia yang sejak 10 tahun lalu mendesak para pemimpin dunia untuk menetapkan suaka laut global sebesar 40% dari total lautan, salah satunya melalui Peta Perbaikan Lautan Global. 40% jejaring suaka laut global ini diharapkan dapat memastikan lautan dunia pulih dari ancaman penangkapan ikan berlebih, perncemaran, serta dampak buruk perubahan iklim.
Capaian ini juga sejalan dengan visi bersama kelautan Indonesia 2025 yang bertujuan mewujudkan laut Indonesia yang terbebas dari praktek perikanan ilegal dan merusak, serta mewujudkan masyarakat pesisir dan nelayan yang berdaulat dan sejahtera dalam pengelolaan sumberdaya kelautan yang berkelanjutan.
Informasi lebih lanjut
Peta Interaktif Perbaikan Lautan Global:
http://www.greenpeace.org/international/en/campaigns/oceans/marine-reserves/roadmap-to-recovery/
Visi Bersama Kelautan Indonesia 2025:
http://www.greenpeace.org/seasia/id/Global/seasia/Indonesia/Visi%20Bersama%20Kelautan%20Indonesia%202025.pdf
Kontak Media
Arifsyah Nasution, Juru Kampanye Laut Greenpeace Indonesia, 08111400350, arifsyah.nasution@greenpeace.org
Rika Novayanti, Juru Kampanye Media Greenpeace Indonesia, 08111683484, rika.novayanti@greenpeace.org
Leave A Comment