Hasil Rakernas KADIN Bidang Lingkungan Hidup, Perubahan Iklim dan Pembangunan Berkelanjutan
- Kadin Indonesia beserta seluruh jajarannya siap melaksanakan program konsumsi dan produksi berkelanjutan sejalan dengan kerangka kerja 10Y SCP (Ten Years Sustainable Consumption and Production) yang telah dicanangkan pemerintah Indonesia yaitu dengan menggerakkan segenap kekuatan serta potensi para anggota Kadin di seluruh Indonesia baik usaha kecil, menengah maupun besar. Identifikasi “quick wins” serta “business model” baru akan difokuskan di beberapa bidang, a.l. Green building, Green procurement (termasuk mendorong implementrasi ‘green public procurement’, serta Green and ecotourism.
- Sebagai tindak lanjut dari Perjanjian Kerjasama yang akan ditanda tangani setelah pembacaan rangkuman ini dan yang akan disaksikan oleh kita semua, Kadin Indonesia bersama pemerintah khususnya Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) maupun institusi pemerintah terkait lainnya siap melaksanakan program 10Y SCP dengan memanfaatkan berbagai alternatif sumber pembiayaan yang tersedia, dan secara bersama-sama akan menentukan prioritas-prioritas dalam rencana aksi SCP. KADIN dan Pemerintah/ KLH juga akan membentuk SCP “recognition scheme” melalui joint effort yang memfokus kepada:
- Eco-labeling desk
- Capacity building kepada UKM yang berada dalam supply chain dalam rangka “greening the value chain” (ie., kerjasama dengan perusahaan2 multinational; inti-plasma) untuk menciptakan nilai-nilai bersama (creating shared values; beyond CSR)
- Scale Up praktek keberlanjutan pada sektor ‘consumer goods’. Pada paparaan tentang ‘best practice’ perusahaan Nestle, kita kita dapat menggunakan contoh-contoh yang ada sebagai rekomendasi untuk dikembangkan lebih besar seperti; penggunaan biogas (methane) untuk suplai energy dalam proses pembuatan susu. Coffee suplai chain di Lampung termasuk jalur distribusinya.
- Advokasi/ mengajak perusahaan-perusahaan untuk menggunakan CSR budget untuk membentuk standardisasi/ sertifikasi di beberapa sektor.
- Dalam menindak lanjuti implementasi MOU KLH dan Kadin LHPIPB tentang 10Y SCP, Komite Tetap Konsumsi dan Produksi Berkelanjutan LHPIPB Kadin dan Asdep Standarisasi dan Teknologi (Stantek) Deputi VII KLH telah merumuskan berbagai pembagian wilayah kerja serta menunjuk person in charge (PIC) sesuai keterwakilan maupun kompetensi masing-masing pihak, dimana kelompok ini akan juga mencoba mengakomodir masukan dari Rakernas Kadin bidang LHPIPB dengan poin-poin sebagai berikut:
- Inisiatif REDD+ menjadi salah satu komponen kunci dalam rencana aksi SCP (10YP).
- Re-define sustainability serta klarifikasi indeks keberlanjutan yang diakui di Indonesia.
- Penyusunan “neraca lingkungan” yang dapat menjadi patokan asset sumber daya alam Indonesia dan potensi degradasinya.
- Penanganan masalah limbah dengan benar dan mengakomodir perkembangan teknologi dan praktek-praktek yang baik yang sudah ada di perusahaan di Indonesia
- Penggabungan/ penyamaan seperti; ISPO/ RSPO, standardisasi verifikasi legalitas kayu (green procurement), green industry, dan green infrastructure.
- Memperkuat standard PROPER serta “lining up” standard-standard lainnya supaya lebih konsisten.
- Memperkuat kordinasi dan kerjasama dengan pemerintah-pemerintah daerah.
- Memasuki “access to technology” sebagai bagian integral dalam rencana aksi 10YP SCP; serta bagaimana penyaluran teknologi tersebut ke kalangan UKM – BOP (base of pyramid).
- Kadin LHPIPB telah merumuskan peta jalan SCP Indonesia seiring dengan implementasi SCP Quick Wins KLH yaitu program SCP Recognition Scheme (SRS) Label atau skema penganugerahan Label untuk merekognisi dan mengapresiasi dunia usaha yang layak memperoleh pengakuan pelaksanaan usaha berkelanjutan.
- Secara keseluruhan, rakernas merekomendasikan KADIN untuk:
- Menuntut suatu “transformasi dunia usaha”.
- Menciptakan skema-skema “financing” yang lebih inovatif guna menunjang pelaksanaan dan kemajuan inisiatif SCP di Indonesia
- “Education of consumers” sebagai bagian dari kampanye produk / iklan
- Menggunakan pendekatan “sustainability of resources” sebagai visi dalam menjalankan usaha.
PEKANBARU, 16-17 SEPTEMBER 2013
Informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
TIUR RUMONDANG (081510106810)
KETUA KOMPTAP BIDANG KERJASAMA INTERNASIONAL LINGKUNGAN HIDUP
KADIN INDONESIA
Bidang Lingkungan Hidup, Perubahan Iklim dan Pembangunan Berkelanjutan
H.R. Rasuna Said X-5, Kav. 2-3, Jakarta 12950
Telp. : 6221 5274484
Leave A Comment