Keluar dari Persetujuan Paris Bukan Solusi
Menarik diri dari Persetujuan Paris akan merugikan lingkungan, mengancam posisi strategis Indonesia dalam diplomasi internasional.
If you didn't find what you were looking for, try a new search!
Menarik diri dari Persetujuan Paris akan merugikan lingkungan, mengancam posisi strategis Indonesia dalam diplomasi internasional.
Dunia berada di luar jalur pencapaian tujuan jangka panjang Persetujuan Paris. Laporan PBB memperingatkan hal tersebut. Solusi masih tersedia.
Slogan COP27, "Together for Implementation" gagal diwujudkan di hari akhir penutupan COP27, 20 November 2022.
Amerika Serikat secara resmi kembali bergabung dalam Persetujuan Paris. Apa dampaknya bagi dunia?
Persetujuan Paris atau Paris Agreement berpotensi menyelamatkan jutaan nyawa di seluruh dunia. Indonesia kehilangan kesempatan yang sangat berharga ini.
Konsentrasi emisi gas rumah kaca dunia perlu dipangkas 7,6% per tahun dari tahun 2020 hingga 2030 untuk mencapai target Persetujuan Paris.
Panduan ini diharapkan juga akan mendorong rasa saling percaya antara negara-negara dunia yang tengah beraksi atasi tantangan perubahan iklim.
Siaran Pers - 17 Nopember, 2016 - Marrakesh, 16 November 2016 - Greenpeace Indonesia menyambut baik pernyataan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar dalam pidato perubahan iklimnya hari ini yang mengakui pentingnya peran [...]
Indonesia telah menyerahkan instrumen ratifikasi Persetujuan Paris pada hari Senin, 31 Oktober 2016.
Berikut lima konsekuensi berlakunya Persetujuan Paris bagi aksi perubahan iklim. […]