Revolusi industri yang ditandai oleh perubahan besar-besaran di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan, teknologi dan transportasi antara tahun 1750-1850 tidak hanya berdampak pada kondisi sosial, ekonomi dan budaya manusia namun juga berdampak pada kondisi lingkungan.
Eksploitasi sumber daya alam dan bahan bakar fosil dimulai pada periode ini. Efeknya, konsentrasi emisi CO2 di bumi melonjak sejak tahun 1910 hingga saat ini yang melampaui 410 PPM. Batas aman konsentrasi emisi CO2 di bumi adalah 350PPM.
Penelitian ilmiah membuktikan bahwa kenaikan emisi CO2 menyebabkan kerusakan lingkungan, mengganggu kesehatan, memicu perubahan iklim dan cuaca ekstrem. Manusia mengotori dan menghancurkan rumah mereka sendiri.
Redaksi Hijauku.com
Leave A Comment