Ibu hamil yang tidak mengonsumsi ikan cenderung mengalami kecemasan (anxiety) yang berlebihan dibanding mereka yang mengonsumsinya. Tim peneliti dari Children of the 90s di University of Bristol dan Federal University of Rio de Janiero, Brasil, menemukan keterkaitan antara jenis makanan dengan kecemasan dalam kehamilan. Mereka menyimpulkan, mengonsumsi ikan bisa mengurangi stres pada ibu hamil.
Walau kebanyakan perempuan mengalami stres saat hamil, namun kecemasan yang berlebihan tidak baik bagi kesehatan ibu hamil dalam jangka panjang. Kecemasan ini bisa memicu kelahiran prematur dan atau kelahiran bayi dengan berat badan di bawah normal.
Tim peneliti menganalisis jumlah konsumsi ikan pada lebih dari 9.500 ibu hamil dan mengelompokkan makanan berdasarkan frekuensi konsumsinya. Dari sini tim peneliti menemukan lima pola makan pada ibu hamil. Pola makan (1) adalah pola makan sehat. Pola makan (2) adalah pola makan tradisional. Pola makan (3) adalah makanan olahan. Pola makan (4) adalah pola makan yang manis-manis atau mengandung banyak gula dan pola makan (5) adalah vegetarian.
Tim peneliti menemukan, wanita yang tidak pernah makan makanan laut (seafood) memiliki peluang 53% lebih tinggi mengalami kecemasan pada masa kehamilan 32 minggu dibanding ibu hamil yang mengonsumsi makanan laut secara teratur.
Hasil penelitian ini mengungkapkan, mengonsumsi dua porsi ikan berdaging putih (white fish) dan satu porsi ikan berminyak (oily fish) setiap minggu, cukup untuk mengurangi kecemasan pada ibu hamil. Temuan ini muncul setelah tim peneliti menganalisis 14 faktor yang berbeda yang dapat memengaruhi kecemasan selama kehamilan, termasuk kebiasan merokok, minum-minuman keras dan faktor keluarga.
Tim peneliti juga menemukan, ibu hamil dengan pola makan vegetarian murni akan mengalami kemungkinan kecemasan 25% lebih tinggi dibanding tipe vegetarian lain yang lebih fleksibel. Sementara ibu hamil dengan pola makan sehat cenderung menanggung risiko kecemasan yang 23% lebih rendah mereka yang tidak menerapkan pola makan sehat. Dan ibu hamil dengan pola makan tradisional cenderung sehat memiliki risiko stress yang 16% lebih rendah dibanding mereka yang tidak.
Menurut tim peneliti, kebutuhan nutrisi pada ibu hamil meningkat. Konsumsi jenis ikan pada mereka yang vegetarian bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi sekaligus mengurangi kecemasan.
Dr Juliana Vaz, peneliti senior yang turut menyusun laporan ini menyatakan, “Pesan penting bagi ibu hamil adalah agar mereka menjaga pola makan yang sehat, bukan makanan yang mewah. Pola makan yang sehat adalah makanan yang mengandung serealia murni, sayuran, buah-buahan, susu, daging, telur, biji-bijian termasuk ikan – makan salmon, sarden atau tuna tiga porsi per minggu sudah cukup. Makanan manis dan makanan cepat saji harus dihindari.”
Dr Pauline Emmett, ahli diet senior di Children of the 90s menambahkan, konsumsi asam lemak omega-3 yang ada pada ikan, kacang-kacangan dan biji-bijian penting bagi ibu hamil. Makanan ini adalah makanan yang paling efektif mengurangi kecemasan. Profesor Jean Golding, salah satu penulis laporan ini dan pendiri Children of the 90s, menyatakan, “Penelitian kami sebelumnya mengungkapkan manfaat mengonsumsi ikan bagi perkembangan IQ dan penglihatan anak. Sehingga tidak hanya ibu hamil saja yang sehat dan bayi pun ikut bahagia.”
Redaksi Hijauku.com
Leave A Comment